Instalasi Proxmox Cloud Computing (Virtualisasi)

Assalamu'alaikum Wr. Wb.


Halo sobat, sekarang saya akan sharing tentang Proxmox



A. Pengertian

  Proxmox VE (Virtual Environment) adalah sebuah distro Linux virtualisasi berbasis Debian ( 64 bit) yang mengusung OpenZV dan KVM, dengan KVM kita tidak hanya bisa menginstall linux saja akan tetapi Operating system windows pun bisa kita instal. Namun yang membuat istimewa dari proxmox adalah kemudahan dalam installasi dan administrasi berbasis Web.
  Komputasi awan (cloud computing) adalah gabungan pemanfaatan teknologi komputer (komputasi) dan pengembangan berbasis Internet (awan). Awan (cloud) adalah metafora dari internet, sebagaimana awan yang sering digambarkan di diagram jaringan komputer. Sebagaimana awan dalam diagram jaringan komputer tersebut, awan (cloud) dalam Cloud Computing juga merupakan abstraksi dari infrastruktur kompleks yang disembunyikannya. Ia adalah suatu metoda komputasi di mana kapabilitas terkait teknologi informasi disajikan sebagai suatu layanan (as a service), sehingga pengguna dapat mengaksesnya lewat Internet (di dalam awan) tanpa mengetahui apa yang ada didalamnya, ahli dengannya, atau memiliki kendali terhadap infrastruktur teknologi yang membantunya. Menurut sebuah makalah tahun 2008 yang dipublikasi IEEE Internet Computing.
  CloudComputing adalah suatu paradigma di mana informasi secara permanen tersimpan di server di internet dan tersimpan secara sementara di komputer pengguna (client) termasuk di dalamnya adalah desktop, komputer tablet, notebook, komputer tembok, handheld, sensor-sensor, monitor dan lain-lain.


B. Latar Belakang
Beberapa hal yang perlu diperhatikan saat menginstall proxmox :
1. Proxmox tersedia hanya untuk hardware 64-bit.
2. Pada Proses installasi proxmox akan menggunakan seluruh ruang storage yang ada, ini artinya Anda harus menyediakan 1 Server/Komputer dengan HDD khusus hanya untuk proxmox saja.
3. Installer CD Proxmox hanya bisa diinstall di Single HDD, jadi bagi Anda yang menginginkan kemanan data dengan 2 HDD ( RAID1 ), Anda bisa memanfaatkan RAID Software, dengan mengkonfigurasinya setelah proses instalasi pada HDD pertama selesai.



C. Alat Dan Bahan
1. PC untuk server lengkap dengan keyboard,mouse,monitor. Dengan spesifikasi PC :
- Processor minimal pentium 4 dan harus memiliki kemampuan 64 bit
- CPU harus memiliki model motherboard intel VT (Virtualization Technology) atau AMD-V
- Memory RAM minimal 1 GB
- Kapasitas Harddisk minimal 20 GB
- Harus memiliki NIC (Network Interface Card)
2. Laptop
3. Router mikrotik
4. ISO Proxmox Download disini.
5. Flasdisk

D. Maksud dan tujuan
Beberapa keuntungan menggunakan proxmox sebagai berikut:
1. Kinerja terbaik
2. Installasi yang telah dioptimalkan, sehingga lebih cepat.
3. Mudah dalam manajemen.
4. Cocok untuk kelas Enterprise



E. Tahap pelaksanaan kegiatan
Setting Router Mikrotik nya.
1. Buat bootable proxmox menggunakan flashdisk.

2. Tancapkan flashdisk ke PC lalu nayalakan PC dan masuk ke BIOS atur waktu dan Intel VT di hidupkan (enable) kemudian atur first boot device agar booting ke flashdisk.

3. Muncul tampilan awal proxmox kita pilih Install Proxmox VE


4. Langkah selanjutnya pilih I Agree pada bagian lisensi. Proxmox ini dirilis dalam lisensi GPL sehingga bisa digunakan secara bebas (free).


5. Selanjutnya pilih harddisk yang akan di gunakan untuk menyimpan sistem, pastikan data penting dalam harddisk telah di backup karena proxmox nanti akan menghapus semua data yang ada di harddisk.


6. Langkah berikutnya mengatur Location and time selection yaitu mengatur lokasi dan zona waktu sistem Proxmox VE. Isikan pada tab Country dengan Indonesia atau sesuai negara pengguna.

7. Muncul tampilan untuk mengisi password seperti halnya linux yang lain secara default sistem Proxmox memiliki user root kemudian isi email dengan email anda untuk monitoring apabila ada masalah.

8. Karena Proxmox kebanyakan konfigurasinya menggunakan web based maka dalam hal ini wajib diatur IP untuk keperluan remote menggunakan web.



9. Setelah itu tunggu beberapa menit sampai proses install selesai


10. Lalu klik Reboot



11. Dan muncul IP nya : 192.168.100.2:8006/




* AKSES WEB PROXMOX
  Remotelah dari komputer client menggunakan web browser menggunakan ip yang telah diatur saat installasi Proxmox. Caranya tuliskan pada browser contoh ip saya 192.168.100.2 perintahnya https://192.168.100.2:8006/. Muncul tampilan seperti di bawah ini klik advanced lalu klik Add Exception





- Kemudian klik Confirm Security Exception yang ada dipojok kiri bawah.

- Muncul halaman login User Name dan Password, isi User Name dengan root dan Password sesuai dengan Password yang anda berikan tadi.


- Setelah itu muncul tampilan awal untuk konfigurasi Proxmox.

- Klik OK

* MENU PROXMOX

  Ada banyak menu di Proxmox yaitu berada pada Datacenter. Alangkah baiknya sebelum kita melakukan konfigurasi Proxmox terlebih dahulu memahami fungsi dari masing- masing menu, antara lain :
a. Search : menu ini digunakan sebagai tempat pencarian baik pencarian node maupun storage.
b. Summary : Menu ini menampilkan node-node yang aktif atau tergabung pada cluster.
c. Storage : berisi inforamasi storage yang digunakan atau untuk membuat/edit/remove storage. Bermacam-macam tipe storage yang dapat digunakan mulai dari directori lokal, LVM, NFS, ISCSI, dan RBD.
d. Backup : membuat/edit/remove file image yang akan dibackup.
e. Users : membuat/edit/remove user yang akan digunakan digunakan Administrator, PVE Admin, dan lain-lain tergantung dengan hak yang diberikan sesuai dengan Roles.
f. Groups : membuat/edit/remove pengelompokkan user yang digunakan.
g. Pools : umumnya digunakan untuk keperluan pengelompokkan VM yang akan dibuat. Misalnya VM Database, VM Web, VM Windows dan VM Linux dan lain-lain. Tujuannya adalah mempermudah sysadmin dalam mengelola VM.
h. Permissions : mempunyai fungsi sebagai pengelola hak akses untuk setiap user yang ada.
i. Roles : berisi daftar informasi hak akses yang dapat diberikan pada user.
j. Authentication : inforamasi mengenai protokol yang digunakan untuk authentikasi terhadap sistem Proxmox. Kita bisa menggunakan user yang ada pada AD atau LDAP untuk digunakan sebagai autentikasi pada Proxmox.
k. HA (High Avaliablity) : digunakan untuk keperluan High Avaliablity.

F. Referensi


G. Hasil dan Kesimpulan
- Ternyata menginstall proxmox cukup mudah tetapi jangan di sepelekan karena jika tidak teliti maka bisa gagal dan tidak bisa diakses di web broswer.
- Catatan:
> Nama domain (domain name) adalah nama unik yang diberikan untuk mengidentifikasi nama server komputer seperti web server atau email server di jaringan komputer ataupun internet.
> Nama host atau Hostname adalah nama komputer. Pemberian nama ini spesifik, untuk satu komputer tertentu saja dalam suatu jaringan.
Karena sifatnya yang unik, maka dalam satu jaringan tidak boleh ada 2 atau lebih hostname yang sama.



Sekian dari saya, semoga bermanfaat.
Wassalamu'alaikum Wr. Wb.
Previous
Next Post »

ConversionConversion EmoticonEmoticon

:)
:(
=(
^_^
:D
=D
=)D
|o|
@@,
;)
:-bd
:-d
:p
:ng